hai Sahabat Pembaca Cerpen saya , terima kasih atas waktu dan kunjungannya .. untuk kekurangannya mohon maaf iya ..

setelah banyak karya yg saya terbitkan , ternyata ada orang'' yg jahil , mereka berusaha membuat saya putus asa , sedih , dll dengan cara :
*mencuri karya saya dengan mengatasnamakan karyannya , *mencuri blog saya yg bczchoco.blogspot.com dan
*mencuri twitter saya @ZeeChoco_ ,
tapi saya tidak putus asa kok , saya tetap tersenyum dan memaafkan perbuatan itu (: dan saya akan tetap menjadi seorang penulis , apapun yg telah diambil dari saya tidak akan pernah bisa menjadi pribadi saya ..
dan karna saya ga mau mengecewakan Sahabat Pembaca Cerpen saya yg terus memberikan saya dukungan dan doa , saya membuat kembali blog baru .. terima kasih untuk kalian semua ya ..

oh ya bagi yang punya hobby menulis juga dan mau karya kalian di terbitkan di sini , atau mau Req cerpen ?? kirim aja ke email : bcchoco@yahoo.com , kalau mau tanya'' dulu bisa add pin saya 7E7ADC0D ,
id Line : zeechoco-
atau bisa twett saya ke @ZChoco_
terima kasih banyak iya ..

Semoga Pesan di setiap cerpen saya bisa bermanfaat untuk semuanya (: Tuhan Memberkati {}

Jumat, 04 April 2014

Kebahagiaan yang Menghilang



 

Lebih baik aku kehilangan mataku daripada harus melihatmu bersama orang lain’ Zee Choco


26 Januari 2014
Hari ini langit begitu indah , sinar matahari dan beberapa ekor burungpun menjadi bagian dari keindahannya .. keindahan itu menemani aku di depan komputerku .. sosial media menjadi teman penghiburku , membaca status-status orang yang aku kenal bahkan sampai tidak aku kenal itu yang aku lakukan saat ini .. entah apa yang membuat aku mengarahkan pandangan pada akun milik seorang gadis yang menurutku sangat manis .. aku mencoba mengirimkan permintaan pertemanan padanya dan kala itu dia menerima permintaan pertemananku .. respon yang sangat cepat , tapi aku sangat bahagia , itu pertanda dia adalah gadis yang mau berteman dengan siapa aja , tidak sombong dan juga tidak pilih-pilih teman sama sekali .. aku mengirimkan pesan padanya dan aku coba meminta pin blackberrynya dengan alasan aku jarang membuka akun sosial mediaku .. dan ternyata dia memberikannya padaku .. ini awal dari aku mengenalnya lebih dekat ..
‘Vovi , sedang apa kamu ??’
‘aku sedang di kamar .. bagaimana dengan kamu Hendry ??’
‘sama dengan kamu ..’
‘aku kira kamu masih bermain dengan komputermu ..’
‘tidak ..’
                Perkenalan lebih dekat itu terus berlanjut , entah mengapa hati ini merasa nyaman sekali dengannya .. beberapa kali aku mencoba berpaling dari fotonya , namun aku gagal .. matanya yang begitu indah , kulitnya yang begitu putih dan rambutnya yang lurus membuat aku tidak bisa berhenti memandang fotonya .. aku berharap aku hanya sebatas mengaguminya , mengagumi kebaikannya .. setiap perkataannya di bbm membuat aku merasa dia sangat lembut , dia adalah gadis yang benar-benar berhati lembut ..ketidaksombongannya pada orang yang baru dia kenal menjadi salah satu alasannya mengapa dia terlihat lembut ..
                Setiap waktu aku selalu mengirimkan bbm padanya dan dia selalu membalasnya .. seiring berjalannya waktu , 1 minggupun berlalu .. ada perasaan yang mulai menyelimutiku , perasaan yang aneh .. aku merasakan kalau aku ingin sekali selalu membuatnya tertawa bahkan selalu tersenyum  , dan ketika dia tertawa aku sangat bahagia .. aku berharap perasaan yang aku rasakan saat ini hanya sebuah rasa biasa , rasa wajar yang dimiliki oleh orang lain ketika mengenalnya .. kebaikannya yang membuat aku merasa nyaman , perhatiannya yang membuat aku hanyut pada sebuah perasaan .. dia selalu memperdulikanku , meperhatikanku bahkan memberiku sebuah nasehat disaat aku salah dalam mengambil tindakan untuk melewati hari-hariku ..
                Di sekolah , di setiap kali ada kesempatan untuk bermain handpone , aku selalu mengirimkannya bbm ..
‘Vovi , apa hari ini kamu sekolah ??’
‘iya aku sekolah , bagaimana dengan kamu ??’
‘aku juga sekolah ..’
‘lalu kenapa kamu bermain handpone ??’
‘aku cuma ingin bertanya sedang apa kamu ??’
‘aku di sekolah berarti jam segini aku masih belajar .. sana kamu belajar dengan serius , jangan main handpone terus ..’
‘aku belajar sambil bbm kamu , habis aku kangen ..’
‘pulang sekolah baru lanjutkan bbm .. sekarang waktunya belajar Hendry ..’
‘baiklah , kalau begitu pulang sekolah aku tunggu bbm dari kamu ..’
‘oke Hen ..’
‘bye Vovi ..’
‘bye Hen ..’
                Aku memasukan blackberryku ke dalam saku celanaku .. jujur saja pelajaran kali ini benar-benar membuat aku bosan .. tapi perasaan bosan itu sedikit memudar jikalau aku mengingat wajah vovi yang begitu manis .. aku tidak sabaran menunggu jam pulang .. waktu yang berjalan dengan lambat , dan akhirnya jam menunjukan waktu dimana semua murid-murid dan bapak ibu guru meninggalkan sekolah ..
*sesampainya di rumah*
‘Vovi , apa kamu sudah sampai ??’
‘sudah Hen , baru saja .. kalau kamu ??’
‘aku sudah sampai ..’
‘baguslah , jangan lupa makan iya Hen ..’
‘kamu juga Vovi ..’
‘iya Hen .. kalau begitu kita makan sama-sama ..’
‘oke Vi ..’
                Mengingatkan aku makan adalah salah satu perhatiannya .. lebih dari ini yang dia lakukan padaku .. aku merasa  aku bahagia mengenalnya , aku merasa hari-hariku menjadi indah sekarang .. setiap hari blackberry ini menjadi pandanganku .. setiap blackberry ini bunyi aku berharapa itu adalah bbm darinya , dan ternyata itu bukan hanya sekedar anganku .. kadang kalau aku belum bbm , dia langsung bbm aku .. sekarang aku tidak kesepian lagi , ada seorang gadis cantik yang menemani aku melewati hari-hariku .. gadis berhati lembut yang membuat aku lupa , dan membuat aku tenggelam pada hayalan ‘andai aku bisa memilikinya’ ..

2 minggu pun berlalu .. hayalan itu semakin menghantuiku .. ingin sekali aku mengutarakan padanya semua perasaan ini namun aku takut .. aku takut dia kaget karna kami baru 2 minggu berkenalan , tapi inilah sebuah perasaan , perasaan yang sangat sulit di sembunyikan  seseorang bila sudah tersimpan di hatinya .. setiap kali aku berusaha memendam perasaan ini , aku selalu dihantui oleh hayalan .. akhirnya aku memberanikan diri untuk mengutarakan isi hatiku ..
‘Vovi , apa kamu sedang sibuk ?’
‘tidak Hen , seperti biasanya aku lagi sendiri di kamar ..’
‘kalau begitu bolehkan aku meminjam waktumu sebentar ??’
‘meminjam untuk apa ??’
‘untuk mengutarakan sebuah perasaan ..’
‘perasaan apa ?? pada siapa Hen ??’
‘perasaan suka pada kamu ..’
‘kamu serius Hen ??’
‘iya Vovi , buat apa aku bercanda ?? perasaan itu tidak pernah bisa di bohongin Vovi .. aku minta maaf jika ini membuatmu terkejut .. aku juga minta maaf jika ini terlalu cepat .. aku sudah mencoba untuk tidak memperdulikan perasaan ini , namun semakin aku mencoba semakin aku dihantui terus oleh perasaan ini ..’
‘memangnya , apa yang kamu rasakan ??’
‘aku menyukai kamu ??’
‘mungkin kamu menyukaiku karna aku teman kamu Hen ..’
‘tidak Vovi , aku rasa ini lebih dari perasaan suka seorang teman bahkan seorang sahabat ..’
‘mungkin saja kamu menganggap aku seperti saudaramu ..’
‘jika demikian , mengapa harus di hantui vi ?? aku benar-benar jatuh hati padamu Vovi .. maafkan aku jika ini salah .. tapi aku berjanji , ini akan menjadi sebuah perasaan yang tulus untukmu ..’
‘Hen , terima kasih kamu menyukaiku dan menyimpan perasaan yang benar-benar tulus .. tapi aku minta maaf , aku belum bisa Hen ..’
‘kamu tidak perlu berterima kasih Vovi .. lelaki mana yang tidak jatuh hati padamu jika mengenal kebaikan kamu lebih dekat .. tapi kenapa kamu belum bisa vi ??’
‘aku belum bisa move on Hen .. dan aku masih ingin tetap fokus pada sekolahku .. maafkan aku Hen ..’
                Jujur , ada perasaan sedih bahkan kecewa setelah mendengar jawaban itu .. namun itu membuat aku putus asa , aku tidak menyerah sampai di sini .. akan aku buktikan kalau aku benar-benar tulus menyukainya ..
‘aku terima jawaban kamu dan semua alasan kamu Vi .. tapi bolehkah aku minta 1 hal padamu ??’
‘apa itu Hen ??’
‘meskipun demikian , bolehkah aku mendekatimu dan tetap mendekatimu seperti biasanya ..’
‘boleh Hen ..’
‘terima kasih Vovi ..’
‘iya Hen ..’

                Setelah semua itu berlalu .. dia masih sama seperti kemarin , dia masih tetap memperlakukan aku dengan seperti biasanya .. perhatiannya juga tidak pudar sama sekali .. tidak terasa 5 hari lagi valentine day , aku bergegas pergi ke toko boneka , aku memilh boneka hello kity .. aku sengaja memilih boneka itu karna aku tau dia menyukainya .. aku meminta pada karyawan toko untuk membungkusnya dengan hati-hati .. ini adalah kado spesialku untukmu Vovi .. bukan hanya boneka itu yang aku berikan padanya , aku juga memberikan editan foto yang sengaja aku ukir dengan bait puisi .. semoga bait di setiap puisi ini membuat hatimu bahagia Vovi .. kemudian aku menggambar wajahnya di kertas dan membelikan 2 bungkus coklat .. semua hadiah itu aku bungkus menjadi 1 , harapanku hanya 1 ‘kamu menyukainya Vovi’ ..

14 Febuary 2014
                Padahal aku 1 kota dengan Vovi , hanya saja aku berbeda sekolah dengannya tapi sayangnya hari ini aku sibuk dan aku hanya bisa menitipkan kado ini pada temannya .. namun yang membuat aku kaget , Vovi juga menitipkan coklat buatannya sendiri untukku lewat temannya .. perasaanku sangat bahagia sekali .. perlahan aku melahap coklat buatannya dan aku merasa di setiap gigitan ada cinta yang indah .. valentine day yang indah ..
‘terima kasih hen atas semua hadiahnya ..’
‘terima kasih juga Vovi atas coklatnya , sangat lezat dan aku menyukainya .. apa kamu menyukai hadiah dariku ??’
‘sangat , aku sangat menyukainya hen ..’
‘kalau begitu simpanlah semuanya Vovi , dan jagalah baik-baik ..’
‘pasti Hen ..’
                Hari-haripun terus berlalu .. canda dan tawa selalu menghiasi isi bbm kami berdua .. aku semakin bahagia bersamanya .. aku semakin nyaman bersamanya dan aku berharap dia yang terindah untukku selamanya ..

21 Maret 2014
                Akhirnya 2 bulan sudah berlalu .. sewaktu aku bangun dari tidur aku melihat blackberryku eror .. mungkin butuh service .. aku bingung bagaimana harus menghubungi vovi .. akhirnya aku memutuskan untuk login di sosial mediaku , aku mencoba mengirimkan pesan pribadi padanya , aku menjelaskan padanya apa yang terjadi .. namun tak ada balasan sedikitpun .. mungkin vovi sedang sibuk .. aku berusaha berpikiran positif ..
                4 hari berlalu , dan akhirnya blackberryku sudah selesai di service .. aku sangat senang sekali , namun rasa senang itu hilang ketika aku melihat tak ada contact Vovi di dalamnya .. aku langsung menghubunginya dan meminta pinya .. setelah contactnya ada di dalam blackberryku , di saat itu dia mengatakan hal yang sama sekali aku tidak pernah ingin dengarkan ..
‘hen , aku ingin mengatakan sesuatu padamu ..’
‘apa itu Vovi ??’
‘aku ingin jujur padamu ..’
‘tentang apa ?? katakanlah Vi ..’
‘sebenarnya aku sudah punya pacar ..’
‘benarkah ?? kapan kamu pacaran Vovi ??’
‘tepat tanggal 21 kemarin Hen ..’
‘siapa dia Vovi ??’
‘dia adalah teman lamaku Hen .. aku sudah sangat lama mengenalnya dan dekat dengannya .. hanya saja ini baru kesempatan untuk memilikinya ..’
‘kalau begitu selamat iya Vovi .. semoga kamu bahagia dengannya ..’
‘terima kasih Hen ..’
                Sejak saat itu aku kehilangan perhatiaannya , aku juga kehilangan senyumannya .. senyum yang dia miliki kini dihadirkan untuk orang lain .. pernahkah kamu tau Vovi , aku mulai menyukai kamu ketika perhatianmu menghanyutkanku .. perasaan ini benar-benar kecewa saat ini , aku tidak tau harus menyalahkan siapa :’) pernahkan kamu berpikir , untuk tulus memberikanku kesempatan memilikimu ?? Vovi , jika dari awal aku ini hanya pelarian cintamu , mengapa tidak kamu bisikan saja di telingaku untuk tetap tidak berharap dan tidak berhayal bisa memilikimu :’) perhatian itu untuk apa kamu hadirkan jika hanya untuk membuatku terluka ?? perlarian ini semestinya engkau ciptakan untuk orang lain saja , jangan untuk hatiku yang mudah rapuh Vovi .. jika aku boleh meminta ‘Lebih baik aku kehilangan mataku daripada aku harus melihatmu bersama orang lain’ .. mengertilah jikalau aku menangis bukan karna aku lelaki pengecut , hanya saja aku merasa aku telah hancur oleh cintamu yang sejenak :’) dan kini kebahagiaan yang sudah engkau hadirkan di hidupku menjadi Kebahagiaan yang Menghilang Vovi :’)


Cerpen ini adalah req dari salah satu sahabat pembaca cerpen saya .. 

Namanya : Hendry Henderson ( Pematang Siantar , Sumut )

ini adalah kisah nyata hidupnya sendiri .. terima kasih sudah mempercayakan saya untuk menulis kisah hidup anda ..
dan semoga pesan di setiap karya saya bisa bermanfaat untuk semua sahabat pembaca cerpen saya (:


Tidak ada komentar:

Posting Komentar